Cara Membuat Penawaran Yang Menarik
Tulisan ini akan menjelaskan tentang bagaimana menciptakan penawaran yang menarik dan bisa dipercaya.
Dari dulu sampai sekarang manusia hidup diantara dua pilihan yaitu kebaikan dan keburukan. Tidak bisa tidak, manusia terus memilih diantara dua jalan itu sepanjang hidupnya.
Seperti banyak kita ketahui, jika manusia memilih jalan kebaikan maka kenikmatan, kebahagian, kesenangan, kedamaian bisa dia dapat selama dia tetap konsisten memilih jalan kebaikan tersebut.
Begitu juga jika manusia memilih jalan keburukan maka kesengsaraan, kepahitan, keterpurukan, kegelisahaan bisa dia dapat terus menerus selama dia terus memilih jalan keburukan tersebut.
Didalam Al-Quran sendiri Allah SWT mengabadikan kisah Nabi Adam AS bagaimana Dia berjuang memilih tetap dalam kebaikan dengan patuh dan taat terhadap perintah Allah SWT atau ikut bujuk rayu iblis.
Manusia sekarang juga seperti itu, bahkan ketika menerima sebuah penawaran manusia akan selalu menimbang antara positif dan negatif, baik buruk, atau untung rugi. Ketika manusia menerima sebuah penawaran, biasanya orang akan bertanya ke diri sendiri tentang:
- Apa yang ditawarkan?
- Berapa harganya?
- Apa benefitnya?
- Kenapa saya harus percaya?
- Kenapa saya harus beli sekarang?
Kelima hal ini saya dapat dan coba saya rangkum setelah membaca buku Marketing Revolution karya Tung Desem Waringin.
Apa yang ditawarkan. Meliputi merk, fitur, kualitas, ketahanan, fungsionalitas, dll. Orang cenderung memilih produk dengan merk terkenal, fitur yang lebih banyak, kualitas yang lebih baik, ketahanan produk yang lebih lama, atau fungsionalitas yang lebih beragam.
Berapa harganya. Meliputi, murah atau mahal. Kebanyakan orang cenderung memilih produk yang paling sesuai dengan ukuran kantong mereka.
Apa benefitnya. Ini yang saya maksud dengan baik buruk atau untung rugi. Sebelum memutuskan membeli orang akan bertanya dulu apakah keuntungan yang dia dapat lebih besar dari uang yang harus dia bayarkan.
Kenapa harus percaya. Kompleksnya hidup membuat tidak semua orang bisa mudah percaya begitu saja dengan orang lain. Orang cenderung membeli melalui orang yang sudah dia kenal baik kredibilitas, recordnya, atau dari keluarga sendiri yang memang sudah lama dia kenal.
Kenapa harus beli sekarang. Selain pertimbangan untung rugi orang juga menimbang urgensinya apakah dia butuh produk itu sekarang atau tidak. Kalau ternyata memang bukan sesuatu yang menjadi prioritasnya orang akan terus menundanya sampai dia benar-benar butuh.
Bagaimana Menciptakan Penawaran Yang Menarik dan Bisa Dipercaya
Berbekal pemahaman ini maka penawaran yang menarik dan dipercaya bisa dibuat dengan cara:
- Meningkatkan keuntungan/hal positif lainnya.
- Mengurangi atau bahkan menghilangkan kerugian/hal negatif lainnya.
Nah inilah 2 prinsip yang bisa Anda pakai sebelum mulai membuat sebuah penawaran yang menarik. Dengan memahami prinsip ini dengan baik dan terus menggalinya, Insya Allah membuat penawaran yang begitu menarik dan bisa dipercaya akan menjadi sangat mudah.
Semoga bermanfaat.
Baca juga : Meningkatkan Nilai Tambah Produk Bisnis Anda